Pompa infus rawat jalan digunakan untuk memberikan cairan ke tubuh pasien. Kenali alat tersebut dan pertimbangan sebelum membelinya.

---

Apa itu pompa infus rawat jalan?

Ambulatory Infusion Pump (AIP) atau pompa infus rawat jalan adalah pompa bertenaga baterai kecil yang secara perlahan mengirimkan obat-obatan seperti kemoterapi atau antibiotik ke dalam tubuh pasien. Pompa memberikan obat selama jangka waktu tertentu seperti yang ditetapkan oleh dokter. 

Mendapatkan pengobatan melalui AIP memungkinkan pasien melanjutkan sebagian besar aktivitas hariannya di rumah tanpa harus menginap di rumah sakit semalaman.

Alat ini memainkan peran penting dalam memberikan obat nyeri, Total Parenteral Nutrition (TPN), kemoterapi, dan infus lainnya untuk pasien baik dalam pengaturan rawat inap dan rawat jalan. 

Secara tradisional, pembelian pompa infus rawat jalan telah diserahkan terutama untuk keperawatan, anestesi, atau departemen lain. 

Namun sangat penting bahwa farmasi bekerja dengan keperawatan dan departemen lain dalam memilih sistem ini untuk memastikan pertimbangan keselamatan yang tepat termasuk dalam proses evaluasi.

Baca juga: Jenis-jenis Pompa Infus

---

Bagaimana mempersiapkan pompa infus rawat jalan?

Untuk mendapatkan obat melalui AIP, pasien memerlukan jalur sentral. Jenis jalur sentral yang pasien dapatkan akan tergantung pada jenis obat dan berapa lama pasien perlu mendapatkan obat tersebut. 

Berikut adalah jenis jalur intravena (IV) (menyalurkan obat langsung ke dalam darah) yang dapat digunakan dengan pompa.

– Kateter terowongan 

– Port/paspor yang ditanamkan

Untuk memastikan pasien merasa nyaman, yang terbaik adalah mengenakan pakaian longgar dengan lengan yang lebih besar, lengan pendek atau tanpa lengan.

Jika pasien memiliki kateter terowongan atau port implan, kemeja dengan kancing di bagian depan akan memudahkan perawat untuk mendapatkan infus dan menempelkan obat pasien ke pompa.

Pertimbangan pembelian pompa infus rawat jalan

Keselamatan pasien

Keselamatan pasien adalah pertimbangan utama ketika memutuskan pompa infus rawat jalan. Pompa yang memungkinkan perawat memprogram parameter dosis minimum dan maksimum memberikan pemeriksaan keamanan.

Itu akan membantu memastikan obat yang tepat pada konsentrasi yang tepat akan diberikan kepada pasien. Membeli pompa dengan alarm “kantong kosong” dan “aliran bebas”, yang dapat memperingatkan dokter tentang situasi yang perlu ditangani.

Itu juga dapat membantu upaya keselamatan. Pengujian pompa untuk menentukan keandalan dan efek alarm sangat penting. Pompa yang menawarkan “layar konfirmasi untuk dosis” juga bermanfaat, karena fitur ini dapat membantu mencegah perawat memberikan dosis yang diprogram secara tidak akurat.

Kemudahan penggunaan

Kemudahan penggunaan juga harus diperhatikan saat membuat keputusan pembelian. Tampilan pompa harus mudah dibaca oleh perawat, dan perawat harus dapat memprogram pompa dengan jumlah langkah yang minimal. 

Karena perawat dan pasien menghargai pompa yang ringan, kecil, dan sangat portabel, belum lagi andal, disarankan untuk memilih pompa dengan masa pakai baterai sekitar 24 jam. Perangkat biasanya tidak akan digunakan lebih lama dari itu tanpa sumber daya eksternal.

Alat tersebut yang sering tidak berfungsi dapat merugikan perawatan pasien, karena selalu menyebabkan gangguan. Pastikan untuk berkonsultasi dengan referensi vendor untuk mempelajari seberapa andal pompa yang dipertimbangkan dalam aplikasi dunia nyata. 

Membeli pompa yang menawarkan ketahanan terhadap kerusakan atau mekanisme penguncian juga dianjurkan, terutama saat menangani obat pereda nyeri.

Ketersediaan dan biaya aksesoris

Di luar perangkat itu sendiri, juga penting untuk mengevaluasi ketersediaan dan biaya produk aksesori (misalnya, tas, kaset, tabung) serta biaya peracikan obat yang dikirim oleh pompa. Apotek juga memiliki pilihan untuk mengalihdayakan peracikan obat atau membeli obat siap pakai langsung dari produsen.

Itulah informasi yang kami sajikan kali ini. Syaf menyediakan SERENITY Syringe Pump Sp20A yang bisa dibeli melalui website.