Ketahui Jenis Kaca yang Digunakan untuk Peralatan Laboratorium

Peralatan laboratorium banyak yang terbuat dari material kaca. Material kaca ini digunakan untuk perangkat laboratorium karena memiliki banyak kelebihan. Jenis kaca yang digunakan untuk peralatan laboratorium dapat Anda simak dalam artikel ini.

https://www.goyoola.top/

Ketahui tentang material kaca

Kaca (glass) merupakan material tidak berpori dan kedap air, artinya tidak ada pencucian bahan kimia yang akan membahayakan konsumen atau mempengaruhi bahan lain yang ditempatkan pada wadah dengan material kaca.

Sebagai jenis peralatan kaca lebih ekstrim seperti produk alkali, digunakan berbagai jenis kaca untuk memastikan integritas produk berbahan kaca dari waktu ke waktu.

Peralatan kaca dibuat dengan mencampur bahan termasuk pasir, soda abu, batu kapur, dan kaca bekas tungku. Campuran tersebut dipanaskan pada suhu tinggi hingga 1675 derajat Fahrenheit, kemudian dibentuk menggunakan proses tekan-tiup atau tiup-tiup.

Alasan peralatan kaca laboratorium dibutuhkan

Beberapa jenis kaca yang berbeda digunakan untuk peralatan gelas laboratorium, tetapi semuanya memiliki kualitas yang sama. Peralatan kaca memiliki sifat yang transparan sehingga memudahkan dalam proses pemantauan dalam melakukan percobaan.

Peralatan kaca memiliki sifat yang tahan panas dan mampu menahan guncangan termal. Kaca sebagian besar lebam dan tidak akan ikut bereaksi dengan zat yang digunakan pada percobaan sehingga tidak akan mempengaruhi hasil percobaan.

Material kaca mudah untuk dicetak dan dibentuk sehingga mudah untuk custom peralatan pecah belah ilmiah dengan model tertentu sesuai persyaratan tertentu.

Jenis kaca yang digunakan untuk peralatan laboratorium

Ada beberapa jenis kaca yang biasanya digunakan untuk memproduksi peralatan barang pecah belah laboratorium. Setiap jenis kaca tersebut memiliki sifat khusus yang membuatnya cocok untuk digunakan pada aplikasi yang berbeda. Berikut ini adalah jenis-jenis kaca yang biasa digunakan.

Kaca borosilikat

Jenis kaca yang paling umum digunakan adalah Borosilikat. Kaca borosilikat tersusun dari campuran sejumlah besar borat oksida, aluminium oksida, alkali, atau alkali tanah oksida.

Kaca borosilikat secara alami transparan dan dapat menahan panas tinggi dan kejutan termal. Kaca borosilikat memiliki banyak kegunaan dan ditemukan dalam peralatan medis, peralatan masak, dan peralatan laboratorium.

Kaca kuarsa

Kaca kuarsa juga disebut sebagai Fused Silica. Hal tersebut dikarenakan kaca kuarsa hanya mengandung silika. Kaca kuarsa mampu menahan suhu yang sangat tinggi dan transparan di bagian tertentu dari spektrum elektromagnetik.

Fritted glass

Fritted glass atau kaca frit merupakan jenis kaca berpori yang dapat dilalui oleh gas atau cairan. Fritted glass ini sering digunakan untuk menyaring item di laboratorium.

Kaca Silanisasi

Kaca silanisasi sering digunakan untuk melakukan kultur sel. Jenis kaca silanisasi ini dilapisi untuk mencegah bahan organik menempel padanya.

Syaf menjual peralatan laboratorium dari kaca

Ada banyak sekali peralatan laboratorium yang terbuat dari kaca. Syaf Unica Indonesia menjual berbagai peralatan laboratorium yang berbuat dari kaca, diantaranya yaitu botol penyimpanan bahan kimia, cawan petri, tabung sentrifus kaca, tabung reaksi, pipet kaca, tabung erlenmeyer, gelas beker, dan lainnya.

Kami menyediakan peralatan kaca laboratorium berkualitas dengan harga terjangkau. Berbagai peralatan tersebut bisa Anda beli melalui website kami atau melalui platform belanja online kami.

Semoga informasi yang kami sajikan mengenai jenis kaca yang digunakan untuk peralatan laboratorium bisa bermanfaat untuk Anda. Jangan lupa untuk selalu memantau media sosial kami agar Anda mendapat update produk terbaru kami.

 

WEBSITE || SYAF.CO.ID

Comments are closed.