Underpad biasanya digunakan untuk mengalasi ompol pada bayi atau lansia. Sebelum membeli underpad, mari simak tips dalam memilih underpad yang baik berikut ini.

http://www.snztextiles.com/

Ketahui tentang underpad

Underpad merupakn alas/pelapis dengan bentuk dan fungsi yang mirip dengan perlak. Perbedaannya yaitu, perlak dibuat dari bahan antiair sehingga bisa digunakan berulang kali. Sementara underpad dirancang agar dapat menyerap air semaksimal mungkin dan digunakan dalam sekali pemakaian.

Underpad di dunia medis digunakan sebagai alas tidur pasien manusia atau hewan pasca operasi. Biasanya dalam kehidupan sehari-hari, underpad digunakan sebagai alas ompol pada bayi dan juga lansia.

Underpad juga bisa digunakan untuk melakukan toilet training pada hewan peliharaan. Hal itu karena underpad bentuknya berupa lembaran sehingga sangat fleksibel untuk diletakkan dimana pun, seperti di meja, kursi, dan tempat lainnya.

Tips memilih underpad

Dalam memilih underpad tidak bisa dilakukan sembarangan. Simak tips memilih underpad yang baik berikut ini.

Menentukan ukuran underpad

Underpad berukuran ± 60 cm x 90 cm untuk dewasa dan hewan peliharaan

Underpad tersedia dalam memiliki berbagai macam ukuran. Apabila ukurannya semakin besar, maka area yang terlindungi dari noda juga makin besar. Underpad berukuran ± 60 cm x 90 cm, cocok untuk orang dewasa atau hewan peliharaan.

Ukuran underpad yang besar memungkinkan pengguna underpad lebih nyaman untuk tidur tanpa khawatir cairan akan merembes atau bocor. Ukuran underpad yang besar juga memudahkan hewan peliharaan dalam belajar membuang kotoran di atas underpad, apabila jika hewan tersebut aktif bergerak.

Underpad berukuran ± 45 cm x 60 cm untuk bayi

Ukuran underpad yang pas dipakai baik untuk bayi maupun orang dewasa sebenarnya tidak ada patokan khusus. Namun, apabila bayi menggunakan underpad berukuran terlalu besar, maka sia-sia karena tidak banyak area yang perlu di-cover.

Sehingga dalam memilih underpad untuk bayi, lebih cocok yang berukuran 45 x 60 cm kurang lebih. Selain itu, pastikan memilih bahan underpad yang lembut untuk menghindari adanya iritasi.

Memeriksa isi underpad dalam 1 set

Tips memilih underpad selanjutnya yaitu memeriksa isi underpad. Harga underpad tergantung pada jumlah lembar underpad dalam kemasannya. Harganya akan semakin tinggi apabila isinya semakin banyak. Namun jika dilihat secara ekonomis, underpad kemasan besar lebih murah harganya walaupun nominalnya besar.

Biasanya underpad yang dijual di pasaran yaitu berisi 10 lembar, 12 lembar, dan 50 lembar. Secara umum, mayoritas produsen menjualnya dalam varian 10 lembar. Terpadat pula penjual yang menjual underpad per lembar. Sehingga tidak akan mubazir apabila hanya sesekali saja menggunakan underpad.

Mengecek jumlah lapisannya

Underpad terdiri dari beberapa lapisan. Apabila jumlah banyak lapisan underpad semakin banyak, maka daya serap underpad tersebut juga semakin tinggi. Secara umum, lapisan dari underpad yaitu:

– Lapisan non woven

Lapisan non woven memiliki tekstur yang lembut di kulit. Lapisan ini biasanya memiliki emboss berbentuk diamond pada permukaannya.

– Lapisan tisu

Lapisan tisu ini berfungsi supaya cairan dapat terserap secara merata pada underpad.

– Lapisan fluff pulp

Lapisan fluff pulp dikenal juga dengan SAP atau super absorbency polymer. Daya serap dari lapisan ini sangat tinggi sehingga cairan dapat terserap maksimal dengan adanya bagian ini.

– Lapisan tisu bawah

Lapisan tisu bawah sama dengan lapisan tisu kedua. Tujuan dari lapisan tisu keempat ini adalah sebagai pengunci cairan sehingga underpad tetap kering dan nyaman dipakai.

– PE film

Lapisan PE film terdapat di paling bawah. Lapisan PE film merupakan plastik yang terbuat dari bahan etilena dan hidrokarbon yang berguna dalam mencegah cairan yang tertampung bocor atau merembes.

Itulah beberapa tips memilih underpad yang baik. Berbagai jenis underpad dengan banyak ukuran dan kemasan bisa Anda dapatkan di Syaf Unica Indonesia.

 

WEBSITE || SYAF.CO.ID