Workstation PCR merupakan ruang kerja untuk melakukan PCR dengan menyediakan ruang dan memberikan ruangan bebas kontaminasi. Berikut ini informasi mengenai workstation PCR dan kegunaannya.
https://www.labortechnik.com/
Apa itu workstation PCR?
Workstation PCR disebut juga dengan PCR hood yaitu ruang kerja yang tertutup pada tiga sisi dengan menyediakan ruang untuk melakukan amplifikasi DNA dan/atau RNA. Workstation PCR digunakan di laboratorium biologi dan genetik sehingga tidak ada kontaminasi silang antar sampel.
Workstation PCR pada dasarnya adalah kotak tiga sisi. Di bagian depan, terdapat panel atau selempang yang memberi operator akses ke ruang kerja. Alat ini menggunakan filter udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA) untuk menghilangkan kontaminan udara yang ditemukan di laboratorium dan mengarahkan udara bersih ke bawah di atas permukaan kerja.
Kapan menggunakan workstation PCR?
Workstation PCR dapat digunakan untuk banyak aplikasi. Alat paling cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan udara bebas partikel dan yang berusaha melindungi proses yang sedang dilakukan.
Workstation PCR dapat digunakan untuk preparasi media plate, kultur jaringan tanaman, perakitan perangkat elektronik, dan mikologi. Workstation PCR dapat digunakan untuk aplikasi apa pun yang membutuhkan perlindungan dari kontaminasi.
Apa saja jenis workstation PCR?
Workstation PCR menyediakan lingkungan bebas kontaminasi yang diperlukan untuk deteksi segmen DNA/RNA yang paling sensitif. Alat ini digunakan secara rutin dalam pengujian laboratorium. Ada dua jenis workstation PCR yang membantu peneliti dengan mencegah latar belakang dan kontaminasi silang, yaitu aliran laminar dan udara mati.
Kabinet aliran laminar PCR
Menggabungkan lingkungan udara bersih menggunakan filtrasi HEPA dengan sterilisasi sinar UV berjangka waktu untuk perlindungan optimal dari kontaminasi sampel. Untuk mematikan sinar UV hanya perlu mengangkat bingkai jendela lipat dua dan mengaktifkan blower.
Kotak udara mati
Lingkungan bebas sirkulasi dengan sterilisasi sinar UV. Unit ini memiliki sinar UV dengan pengatur waktu yang memungkinkan sterilisasi di antara amplifikasi. Sakelar interlock pengaman digunakan mencegah paparan sinar UV saat bingkai jendela dinaikkan.
Apa saja manfaat Workstation PCR?
Workstation PCR mudah dalam penggunaan di lab dan tidak memerlukan ventilasi eksternal. Alat ini tidak harus dihubungkan ke ventilasi atau peralatan besar lainnya, mereka umumnya portabel dan ringan. Workstation PCR mudah dipindahkan dan digunakan kembali untuk:
- Aplikasi yang berbeda
- Pada departemen yang berbeda
- Di bawah kondisi yang berbeda
Ukuran workstation PCR tidak terlalu bervariasi dan sebagian besar workstation PCR dengan mudah diletakkan di atas bangku laboratorium. Setelah mengetahui workstation PCR dan kegunaannya, selanjutnya kami akan memberikan rekomendasi workstation PCR.
Rekomendasi workstation PCR
Berikut ini kami rekomendasikan workstation PCR yaitu Erlab – Captair Bio 391 Smart Mobile ductless filtering PCR workstation. Alat ini menyediakan lingkungan bebas kontaminasi yang diperlukan untuk deteksi segmen DNA/RNA yang paling sensitif.
Alat ini mempertahankan kualitas udara (sebagai udara bebas atau dengan sirkulasi dan filter) untuk menjamin tidak ada partikulat yang dapat mempengaruhi hasil. Workstation PCR memancarkan sinar UV yang intens secara bertahap di antara penggunaan untuk memudahkan sterilisasi.
Informasi lengkap mengenai Erlab – Captair Bio 391 Smart Mobile ductless filtering PCR workstation bisa Anda dapatkan di https://syaf.co.id/product/erlab-captair-bio-391-smart-mobile-ductless-filtering-pcr-workstation/.
Anda bisa membeli alat tersebut di Syaf Unica Indonesia. Kami menyediakan berbagai alat kesehatan yang Anda butuhkan dengan harga yang terjangkau. Pastikan Anda pantau selalu media sosial kami untuk mendapatkan update dan info terbaru.
Semoga informasi mengenai workstation PCR dan kegunaannya bisa bermanfaat. Terima kasih telah berkunjung ke website kami.
WEBSITE || SYAF.CO.ID